Adapun inflasi month to month (m-to-m) Agustus 2025 tercatat 0,06 persen dan inflasi year to date (y-to-d) sebesar 3,62 persen.
Penyumbang inflasi terbesar berasal dari kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran, perawatan pribadi dan jasa lainnya, serta kelompok pendidikan.
Komoditas penyumbang inflasi antara lain beras, bawang merah, ikan kembung, ikan cakalang, ikan selar, nasi dengan lauk, udang basah, ketimun, ikan katamba, dan terong.
Baca Juga: Bulog Sebut Realisasi Penyaluran Bantuan Pangan di Sulteng Hampir 100 Persen
Sedangkan komoditas penyumbang deflasi meliputi tomat, cabai rawit, cabai merah, bawang putih, daging ayam ras, dan minyak goreng.
Melalui rapat ini, Pemerintah Kota Palu menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti arahan Mendagri.
Hadianto Rasyid bersama wakilnya bertekad menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat sekaligus mengendalikan laju inflasi di Kota Palu dan Sulawesi Tengah secara umum. ***
Kunjungi Instagram resmi MemoSulawesi.id di sini.
